Dia cantik, berkulit hitam, bermata coklat, dan unik.
Setiap sore berkutat di depan layar tv 21 inch hanya untuk menyaksikan para lelaki mengocek bola dan menendang bola bundar sekuat tenaga ke gawang lawan. Bila digambarkan sedikit kurang eksotik. Ah, hanya tak pandai melukiskannya betapa bahagia perempuan itu bisa menikmati romantisme sekumpulan lelaki dengan satu bola.
Lalu apa menariknya?
Perempuan ini hanya suka bola ketika saat-saat tertentu. Ketika ada orang lain yang begitu ambisius mengenai bola. Ya, dia mengagumi bola atau mungkin hanya tergila-gila dengan postur laki-laki di lapangan hijau. Tidak ada yang salah dan biarkan dia tetap bisa merasakan kebahagiaan.
Aku rasa cukup menceritakan tentangnya.
No comments:
Post a Comment