Thursday, May 12, 2011

jenuh

saya mengkhawatirkannya ketika saya mendengar dia sakit
saya berusaha memberikan perhatian tapi mungkin tidak besar
berharap dia baik-baik saja di sana

ketika bertemu dengannya hari ini saya mulai berpikir saya jenuh
jenuh jika saya yang selalu harus memulai semuanya

tapi

walaupun jenuh, saya tetap bertahan

karena itulah kekuatan saya untuk tetap bisa berdiri menunggunya




Wednesday, May 4, 2011

kepompong



Kelompok Poma Rempong
(senin, 2 mei 2011)


Acara penyambutan


foto bersama

sesi doa

Thanks my friends

Ultahku (1 mei 2011)


satu mei episode 2

Tanggal 2 mei 2011 hari senin
Hari itu berjalan seperti biasa kuliah jam 8. Saya orang pertama yang masuk ke kelas. Menyenangkan jadi orang pertama yang masuk ke kelas. Setelah lumayan lama di kelas, ternyata dosennya ga ada. Jadi kuliah jam pertama ga ada, tapi disuruh ngisi lampiran data untuk uas. di dalam lampiran itu ada salah satu pertanyaan tentang hobi. Selalu sebel kalo ditanya tentang hobi, yang bisa saya tulis hanya membaca. Karena tidak ada lagi kegiatan yang saya bisa tulis. Sebenarnya pengen nulis hobi nyanyi, nari, musik, tapi suara cempreng nari apalagi musik (megang alat musik aja ga bisa). Kemudian ada pertanyaan lagi tentang prestasi, itu juga pertanyaan yang bikin kesel. Dulu sih sering ikut lomba-lomba tapi masalahnya saya ga pernah menang. Jadi mau nulis juara apa juga ga ada. Kuliah jam kedua ada dosen. Selesai kuliah jam 12 seharusnya jam 1 karena dosennya ada urusan jadi dipercepat.

Setelah pulang kuliah saya berencana ke perpustakaan batu api. Saya ngajak temen-temen saya, tapi sepertinya mereka sibuk dengan kegiatannya masing-masing. Gitta, Nungki, Restu sepertinya mereka ga mau diajak ke batu api. Saya pengen ke perpustakaan buat nyari bahan tugas mki. Saya merasa tugas MKIku perlu direvisi. Setelah saya membicarakan tugas MKI bareng anggota kelompokku, saya makan bareng bekal temanku. Kemudian kita nyari makan ke bawah (saya, restu, arin, izmy, widy,gitta). Setelah makan saya ngajak Restu ke perpustakaan Fisip di gedung c lantai 3 buat nyari bahan. Temen-temen yang lain bilang mau ke shelter damri. Sampe di perpus saya nyari-nyari buku tapi ga ketemu buku yang saya inginkan. Akhirnya saya fesbukan. Saya membalas ucapan selamat teman-temanku yang mereka ucapkan lewat fb. Restu duduk di sebelahku dan sibuk dengan hpnya. Baru membalas beberapa ucapan, Restu ngajak saya ke Bank. Saya bilang satu kali lagi. Saya selalu mau diajak ke bank sama temenku yang satu ini, walaupun di bank saya cuma duduk-duduk. Mungkin itu yang dinamakan 'sk'. Dia juga selalu mau saya ajak kemana aja selagi dia bisa. Saya masih belum sadar kalo ternyata ada rencana di balik itu.

Dalam perjalanan ke bank tidak ada sesuatu yang mencurigakan. Tiba-tiba Restu belok ke Arboretum, saya kemudian nanya ngapain ke arboretum. Restu bilang mau ketemu temen. Turun dari motor tiba-tiba dari belakang mata saya ditutup pake kain sama temen-temen yang lain. Saya langsung sadar kalo mereka mau ngerjain saya. Saya panik kalo-kalo mereka mau nyeburin saya ke arboretum. saya tarik-tarikan sama temen. Lucu, kocak banget deh. Sepatu lepas disuruh aja ditinggalin. eh waktu mau ngelewatin taman disuruh melangkah. Diberi aba-aba sih tapi ga jelas. Masak disuruh ngangkat kaki tapi ga tau seberapa harus ngangkatnya. Jatuh deh. Udah ga tau tuh celana kotor kayak apa. Akhirnya mata boleh dibuka dan Surprise " Happy Birthday to you" itulah lagu yang mereka nyanyikan untukku sambil membawa kue yang lucu. Perasaannku campur aduk kayak sayur asem. Seneng pasti, tapi selalu harus ada acara bohong-bohongnya dan yang ga saya sadari saya selalu percaya dengan kebohongan itu.,sekalipun itu orang itu ga bisa bohong. Di tempat itu saya bener-bener ga percaya temen-temenku yang tadi makan bareng ternyata ga pulang dan ikut dalam persekongkolan itu. Saya yakin otak di balik ini semua adalah Nungki. hahaha. Dalam suasana yang menyenangkan itu saya berdoa semoga di usia saya yang ke-19, saya bisa lebih dewasa dan menjadi pribadi yang menyenangkan. Tentu saja dengan doa-doa yang lain. Kemudian kita berfoto-foto narsis. Menyenangkan sekali bisa berbagi kebahagiaan. Sebagai gantinya saya menraktir teman-temanku cuanki. hehehe.

Untuk teman-temanku (Nungki, Gitta, Restu, Viska, Widy, Arin, Izmy) saya sangat berterimakasih sama kalian karena kalian begitu peduli padaku. Saya merasa menemukan keluarga baru di sini. Acara kemarin akan selalu kuingat dalam memori dan kusimpan di dalam hati. Berharap jika suatu saat nanti kita telah hidup masing-masing akan selalu ada cerita yang bisa kuingat. Semoga kita tetap bisa menjalin persahabatan kita selamanya. Semoga sukses untuk kita semua. Untuk Nungki terimakasih kadonya dan ucapkan terimakasihku untuk mamamu.

Monday, May 2, 2011

satu mei episode 1

Minggu,1 mei 2011 hari yang menyenangkan. Tanggal ini selalu istimewa buatku, tentu saja karena tanggal itu adalah hari ulang tahunku. Apa yang kau harapkan ketika kau ulang tahun?Ucapan selamat ulang tahun, kado, kejutan, dicuekin karena mau dikerjain atau disiram pake tepung dan kawan2. Saya tidak berharap akan ada orang yang datang bawa kue jam 12 malem di depan pintu atau menyempatkan diri menelpon jam 12 malem hanya untuk mengucapkan "happy birthday".
Pada tanggal itu sebelumnya (30 april 2011) saya pergi ke tempat tante saya di Tangerang. Sebelumnya saya di rumah kakak saya di Tangerang kemudian pergi gara2 bete. Malam hari menjelang tanggal 1 mei 2011 saya tidur lebih awal seingatku jam 8 deh atau lebih sedikit. Sungguh tidak ada yang spesial di hari itu. Sedih? Iya mungkin ada perasaan sedih, tapi memang tanggal 1 mei memang hari yang sama dengan hari-hari lain. Mungkin ada orang yang berpikir itu hari ulang tahun, sesuatu yang spesial. Di keluargaku itu bukan sesuatu yang luar biasa. Ok kamu ulang tahun dan cukup. Apa yang kau pikirkan? Saya juga seolah lupa bahwa hari itu saya berulang tahun yang ke-19. Pukul 04.30 saya bangun lalu melihat hpku ada 7 pesan. Kesan pertamaku, banyak sekali pesannya. Saya melihat pesan yang paling dulu masuk. Mau tahu siapa? tidak perlu aku sebutkan. Saya tersenyum membacanya karena seseorang telah mengirimkan pesan itu jam 12.20 dini hari. Bahkan saya sudah jauh bermimpi saat itu. Dia memberikan banyak doa untukku. dan pesan2 berikutnya yang sungguh sangat berarti untukku dari orang-orang di sekitarku.
Hari itu saya balik ke tempat kakakku. Dalam perjalanan pulang, mbak Ulya mengirimkan sms dia bilang di Bundaran HI dipenuhi dengan massa yang akan berdemo pada hari ulang tahunmu. Itulah ucapan selamat yang diberikan kakakku. Tidak ada hubungannya bukan? Menurutku bentuk perhatiannya adalah dengan seperti itu. Sesuatu yang tidak bisa dijelaskan tapi sungguh berarti. Siangnya, saya balik ke Jatinangor naik bis. Oh ya, saya berharap bisa pulang bareng temen, tapi ternyata dia pulang sore dengan jalur yang berbeda. Sedikit kecewa tapi saya biasa sendiri. Di bis saya dapat temen baru yang menyenangkan. Kita kenalan kemudian ngobrol panjang lebar. Dia teman baru yang menyenangkan. Kita tukeran nomer hp. Mungkin suatu saat saya akan bertemu dengannya lagi. Sampai di Leuwi panjang, saya bener-bener capek karena saya bawa banyak barang dan saya harus berdiri di damri. Seingatku saya jarang mendapatkan tempat duduk di damri. Setengah perjalanan saya dapat tempat duduk. Saya menyempatkan diri sms seseorang untuk mengabarkan kalo saya sedang berdiri di damri. Kesimpulanku, hari ulang tahunku saya habiskan di perjalanan.
Tiba di asrama, ternyata saya lupa kalo saya menitipkan kunci kamarku sama temen. Kemudian saya mengirimkan sms pada temen sekamar saya. Dia bilang sedang ada acara dan tidak lama dia akan balik. Tentu saja saya percaya. Setelah lama menunggu di lobi asrama, pacar temen sekamarku datang ngasi kunci kamar dengan ekspresi yidak biasa. Tpi saya masih percaya. saya membuka kamar dan sudah memutar kunci dengan benar tapi seolah terjadi sesuatu dengan pintu kamarku. Ada yang mendorong pintu dari dalam dan "happy birthday to you" itulah lagu yang dinyanyikan oleh teman2ku asrama. Saya tidak bisa melihat bagaimana ekspresiku waktu itu dan perasaanku bercampur aduk. Tentu saja saya senang (lebih dari senang) tapi dibohongi kemudian menunggu lama tentu ada perasaan lain. Sungguh dari hatiku untuk teman-temanku asrama (Herni, Cika, Tika, Beta) saya sangat berterimakasih sama kalian karena begitu peduli padaku. Dari hari itu saya tahu bahwa kita adalah keluarga. Saya berharap kita tetap bisa terus jadi keluarga sampai kapan pun. Sekali lagi terima kasih Teman-temanku.